thumbnail-cadangan

Dalam surat Al Mukminun ayat 12 dijelaskan bahwa manusia diciptakan dari saripati tanah yang besih. Yand dimaksud MANUSIA pada penjelasan ayat ini adalah Nabi adam as, namun sebagian ahli tafsir memahaminya bukan Nabi Adam as. melainkan keturunan Adam, dengan alasan bahwa air mani itu tercipta dai darah yang berasal dari makanan yang dikonsumsi manusia baik makana hewani maupun makanan nabati, namun makanan hewani justru berasal dari zat nabati. Semua zat nabati berasal dari saripati tanah dan air. dengan demikian, manusia pada hakekatnya tercipta dari saripati tanah yang kemudian berproses menjadi air mani.
Dr. Ahmad Muhammad Kamal mengatakan "sesungguhnya tanah yang dimaksud dalam al qur'an dengan istilah "TURAABUN" atau "THIINUN" mengandung arti kiasan (majasi),karena manusia itu-bahkan seluruh makhluk hidup-tercipta secara kimiawi dari berbagai unsur pokok yang telah dihimpun dan disusun oleh Allah dalam bentuk kimiawi yang disebut "PROTOPLASMA", yakni zat hidup yang banyak mengandung sel-sel hewani dan nabati, dan secara mikro terdiri dari :oksigen, hidrogen, karbon, karbo hidrat, lemak, posfor, kalsium, sodium, yodium, kalori, protein dan zat besi. Apabila kita melihat segenggam tanahdengan mikroskop, niscaya kita akan menemukan zat-zat tersebut. maka tidaklah berlebihan jika istilah "tanah" dalam al qur'an kita pahami sebagai "bahasa kiasan" karena tubuh manusia, binatang, maupun tanaman sesudah mati justru kembali menjadi tanah.
Ayat 13 dalam surat Al Mukminun justru memperkuat pendapat pertama yang mengatakan Nabi adam tercipta dari saripati tanah, sedangkan keturunan adam tercipta dari air mani yang terhimpun di tulang punggung kaum laki-laki, yang ditanam dirahim kaum perempuan maka terjadilah proses pertumbyhan calon manusia dari masa kehamilan sampai masa kelahiran. Namun demikian, pendapat kedua-yang mengatakan bahwa seluruh manusia tercipta dari saripati tanah- juga bisa dibenarkan, karena air mani itu pun pada hakekatnya berasal dari tanah.

Ayat 14 QS Al Mukminun ;
Potongan ayat ini yang artinya
" Kemudian air mani itu kami jadikan segumpal darah "
Menjelaskan bahwa rahim, air mani berproses menjadi segumpal darah, begitulah tahap pertama pertumbuhan calon manusia dalam rahim ibunya. Dr. Salim Muhammad mengatakan : " manusia tercipta dari tanah " bisa dipahami terciptanya nabi Adam, dan bisa juga dipahami sebagai terciptanya seluruh nanusia. sebab air mani itu dari orang laki-laki dan perempuan, yang tercipta dari saripati makanan yang dikonsumsi oleh tubuh mereka, sedangkan semua makanan berasal dari tanah.Oleh karena itu, yang dimaksud dengan " NUTHFAH " bukan hanya air mani laki-laki saja tetapi juga sel telur perempuan (ovum). Apabila terjadi persenyawaan diantara keduanya, maka pada tahap pertumbuhanya yang pertama terwujudlah " segumpal darah ", yakni himpunan sel-sel hidup yang berasal dari sel telur perempuan setelah dibuahi air mani laki-laki.

Potongan ayat selanjutnya yang artinya :
" lalu segumpal darah itu kami jadikan segumpal daging "
Tahap kedua pertumbuhan calon manusia dalam rahim, yaitu segumpal darah berproses menjadi segumpal daging yang belum menampakan bentuk atau lekuk-lekuknya.

potongan ayat selanjutnya yang artinya :
" Dan segumpal daging itu kami jadikan tulang belulang "

Tahap ketiga menurut potongan ayat ini adalah segumpal daging berproses menjadi sel-sel tulang.
Dalam kitab tafsir Ibnu Katsir Potongan ayat tersebut justru diarahkan kepada pengertian bahwa " pada tahap ketiga ini calon manusia dalam rahim sudah berkepala, bertangan dua dan berkaki dua, sekaligus dilengkapi dengan otot, tulang, dan urat.

Potongan ayat selanjutnya
" lalu tulang belulang itu kami bungkus dengan daging "
Tahap keempat sel-sel tulang terbungkus oleh daging, otot, dan berbagai jenis urat. Menurut Ahmad Musthafa Al Maraghi Dalam rahim "air mani" berubah menjadi "segumpal darah" setelah berproses selama 4 minggu kemudian berubah lagi menjadi "segumpal daging" setelah berproses dalam beberapa minggu. Pada tahap berikutnya barulah muncul sel-sel tulang beserta berbagai jenis urat yang membungkusnya.

" kemudian kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain "
Setelah melewati tahap keempat, maka menurut potongan ayat ini barulah calon manusia dalam rahim itu menampakan bentuknya dengan anatomi yang rumitdan bentuk tubuh yang relatif pantas sebagai manusia untuk dipersiapkan sebagai saksi atas kemahakuasaan dan kemahabesaran Allah SWT.

thumbnail-cadangan Dalam surat Al Mukminun ayat 12 dijelaskan bahwa manusia diciptakan dari saripati tanah yang besih. Yand dimaksud MANUSIA pada penjelasan ayat ini adalah Nabi adam as, namun sebagian ahli tafsir memahaminya bukan Nabi Adam